GitLab
GitLab menghadirkan seluruh siklus hidup DevSecOps ke dalam satu platform yang komprehensif.
Platform ini mencakup semuanya mulai dari Manajemen Kode Sumber, CI/CD, Keamanan Terintegrasi, dan masih banyak lagi untuk memenuhi semua kebutuhan pengembangan.
Apa itu GitLab?
GitLab adalah platform DevSecOps berbasis git yang sepenuhnya terintegrasi untuk seluruh siklus hidup pengembangan perangkat lunak.
Sebagai sebuah Platform DevSecOps tunggal, GitLab menyediakan satu aplikasi dengan fitur dan kapabilitas yang mendukung organisasi di seluruh siklus hidup DevOps.
Mengapa GitLab?
SDLC (Software Development Lifecycle) itu kompleks. Dan seiring dengan berkembangnya SDLC dalam organisasi , kompleksitas toolchain juga meningkat untuk mendukung setiap tahap SDLC.
Secara historis, seiring dengan berkembangnya kebutuhan, organisasi biasanya memilih satu alat untuk setiap fungsi yang pada akhirnya menghasilkan sistem dengan berbagai alat yang terpisah, disatukan hanya dengan “perekat digital” dan proses manual. Hal ini sering menimbulkan:
- Alat yang redundan dan tidak kompatibel
- Silo data dan proses
- Tidak ada keselarasan antar tim
- Tidak ada keamanan aplikasi atau kepatuhan yang konsisten
- Tidak ada keterlacakan yang konsisten
- Tingginya tingkat perpindahan konteks
Sebagai contoh, ketika memulai sebuah proyek perangkat lunak, Developer perlu mempertimbangkan alat untuk:
- Perencanaan proyek
- Manajemen Kode Sumber
- Continuous Integration
- Konfigurasi infrastruktur
- Monitoring insiden
- Keamanan aplikasi
- Penjaminan kepatuhan
Untuk itu, GitLab secara fundamental mengubah cara organisasi mendekati DevSecOps.
GitLab menawarkan Satu Platform DevSecOps di mana satu aplikasi dengan seperangkat kapabilitas DevSecOps menggantikan kerumitan dan kebingungan dari berbagai alat DevSecOps yang terpisah, serta memberikan visibilitas, kontrol, dan kolaborasi di seluruh bagian siklus hidup DevSecOps.
Fitur dan Manfaat GitLab
Insight yang lebih baik
Visibilitas menyeluruh di seluruh siklus hidup pengiriman perangkat lunak (SDLC).
Efisiensi yang lebih tinggi
Dukungan bawaan untuk otomatisasi dan integrasi dengan layanan pihak ketiga.
Kolaborasi yang lebih baik
Satu alur kerja yang menyatukan tim developer, security, dan ops.
Waktu ke nilai yang lebih cepat
Peningkatan berkelanjutan melalui siklus umpan balik yang dipercepat.
Kemudahan adopsi
Terintegrasi dengan toolchain yang sudah ada; adopsi sesuai kecepatan sendiri.
Keamanan
Keamanan sudah dibangun dan terintegrasi di seluruh SDLC.
Kepatuhan
Solusi tata kelola yang komprehensif memungkinkan pemisahan tugas dan penjaminan kepatuhan antar tim.
Siapa yang Menggunakan GitLab?
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, GitLab adalah Platform DevSecOps Tunggal – tetapi apa artinya bagi Anggota Tim ?
Tujuan GitLab adalah memberdayakan semua tim – Software, Operasi, IT, Keamanan, dan Bisnis – untuk secara kolaboratif merencanakan, membangun, mengamankan, melakukan deploy, dan memantau perangkat lunak dalam sebuah sistem terpadu end-to-end.
| Siapa yang menggunakan GitLab? | Bagaimana mereka dapat menggunakan GitLab? |
|---|---|
| Product Manager/Desainer | Product Manager dapat menggunakan fitur Planning GitLab untuk perencanaan tim, manajemen portofolio, manajemen kebutuhan, manajemen kualitas, dan manajemen desain. Mereka juga dapat menghasilkan metrik DORA, laporan DevOps, serta memanfaatkan GitLab Wiki dan Pages untuk dokumentasi. |
| Developer | Developer dapat menggunakan fitur Create dan Verify GitLab untuk manajemen kode sumber, alur kerja tinjauan kode, dan pengembangan jarak jauh, serta continuous integration (CI), pengujian kode, dan cakupan kode. |
| Tim Keamanan | Tim Keamanan dapat menggunakan fitur Package dan Secure GitLab untuk memelihara registri paket dan kontainer, serta menegakkan kebijakan keamanan dan kepatuhan secara konsisten di seluruh pengembangan aplikasi. Mereka juga memiliki pengawasan penuh terhadap postur keamanan sebuah proyek atau grup proyek serta dapat melakukan triase dan mengelola kerentanan. |
| Tim Operasi | Tim Operasi dapat menggunakan fitur Monitoring GitLab untuk manajemen insiden, manajemen lingkungan, manajemen deployment, dan feature flags. |
| Manajer Kepatuhan | Manajer Kepatuhan dapat menggunakan fitur Compliance GitLab untuk manajemen dependensi, kerentanan, dan kepatuhan. |